Noken Papua Ciri khas Tas Tradisional Bumi Cenderawasih

Noken Papua

Topmetro.News – Noken Papua merupakan ciri khas tas tradisional Papua dan menjadi warisan dunia diakui UNESCO yang dibuat mama asli Papua kemudian dijual untuk dapatkan uang memenuhi kebutuhan sehari mereka. Ini salah satu ciri khas kerajinan Bumi Cenderawasih.

Salah satunya mama Bunay, Jumat (16/7/2021) saat ditemui sedang berjualan di Jalan Sosial Sentani Kabupaten Jayapura memamerkan hasil kreatifitas supaya dibeli peminat Noken menjelaskan umumnya Noken digunakan untuk mengisi barang namun bagi orang asli digunakan mengisi buah pinang dan sirih kapur.

Kata mama Bunay, noken papua ini ada 2 macam yaitu noken dari benang Manila dan serat kulit kayu genemo hutan.

‘’Selain dari serat kulit kayu genemo ada juga dari serat kulit kayu lainnya yang tidak sempat disebutkan namanya karena menurut mama Bunay kulit kayu itu sendiri dia tidak tahu dan mengatakan sangat langka hanya bisa didapatkan masyarakat yang suka mencari gaharu dan cuma ada di hutan pegunungan Nabire Paniai,’’ paparnya.

Pembuatan noken berwarna warni ini, kata dia, terbuat dari benang Manila sedangkan noken berbentuk jaring ikan berwarna coklat muda dan tua itu dari kulit kayu genemo atau kulit kayu lainnya.

Noken sangat unik beraneka ragam indah dengan warna menunjukkan jati diri, ciri khas Papua.

Mama Bunay yang tinggal di sosial Kompleks Taruna asli dari Nabire kecamatan Paniai mengatakan untuk kreatif noken benang Manila penyelesaiannya paling lama dianyam 3 hari baru bisa menghasilkan noken dan untuk noken serat kayu paling lama 1 hingga 2 minggu karena proses bahan baku kulit kayu mulai dari tahap mencari di hutan kemudian harus menghilangkan getah dengan dipelintir

Dia menjelaskan, harga noken Manila dipatok Rp100,000 sampai Rp150.000 sedangkan noken kulit kayu Rp200,000 sampaidengan Rp350,000.

‘’Kemudian untuk pendapatan seharian, hanya tergantung peminat Noken,” ungkapnya.

BACA PULA | Komitmen Samosir untuk Infrastruktur, Kerajinan, dan Pelayaran

Seperti diberitakan topmetro.news sebelumnya infrastruktur di Kabupaten Samosir, termasuk jalan, terus mengalami peningkatan dan pembenahan. Sementara hasil kerajinan tangan Samosir pun terus dipromosikan dengan serius.

Terkait infrastruktur, salah satu yang dikerjakan adalah peningkatan jalan dari Desa Aeknauli ke Desa Parhorasan dengan hotmix. Demikian disampaikan Bupati Samosir Rapidin Simbolon MM kepada topmetro.news, Kamis (20/9/2018).

Selain pembenahan jalan dengan menggunakan hotmix, juga ditambah dengan bangunan pelengkap, seperti parit, dijk/tembok penahan tanah, dan gorong-gorong. Menurut Rapidin Simbolon, pembenahan jalan itu akan meningkatkan perekonomian, termasuk distribusi hasil-hasil panen.

sumber\foto | kairos
reporter | jeremitaran

Related posts

Leave a Comment